oleh Mahbub Junaedi pada 16 Juli 2011 jam 10:38
dini hari tadi
malaikat menunggui tidurku
karena selalu ada harapan
aku akan bangun
sebab akupun seperti keranjingan bangun malam
malaikat seolah penggemar setiaku
aku masih pulas
malaikat tak sabar menunggu aku bangun
lalu menggugahku
aku menggeliat, arrrggghhh
hmmmm
lalu aku ambil air wudhu
Entri Populer
-
oleh Mahbub Junaedi pada 13 Juli 2011 jam 18:49 bianglala menembus ufuk langit melengkung hampir menyatu dalam bumi warnamu yang membia...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 26 Agustus 2011 jam 22:18 Merujuk saat mengkhusukkan diri menulis puisi, maka kebebasan ini seperti tak berbat...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 02 Juli 2011 jam 11:45 dalam maya yang tak terjamah jangkauan itu masih dalam sekepal mimpi mendekapnya dalam ...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 07 Juli 2011 jam 10:51 aku pungut di setiap hari bongkahan matahari menaruhnya di sudut hati agar ada kehang...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 06 Juli 2011 jam 11:44 selalu wajah polos lautmu yang kau suguhkan ke aku setiap saat berlalu lalang memainkan bo...
-
saat air mengalir jengah ada cascade di tengah, jatuh mengombak lembut membasuh di atas genangnnya ,...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 29 Juni 2011 jam 12:14 aku menafasimu kau tergagap sudah, sungguh sudah ada aliran udara di pucuk hidungmu yang...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 22 Juni 2011 jam 15:54 mbanyumili luhku saat trenyuh ini njeroati begitu mendengarmu lara laraning sliramu j...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 05 Agustus 2011 jam 14:55 Saat cinta sudah mencapai kembara di Orion Nebula, seperti engkau yang menggambarkan de...
-
oleh Mahbub Junaedi pada 08 Juli 2011 jam 10:57 aku ingin kau berdiam lebih lama lagi menunggu senja rebah di ufuknya membaringkan aku...
Minggu, 17 Juli 2011
aku masih menghiba di ketakberdayaanku
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar